Nitro Cold Brew Coffee Vs Cold Brew Coffee, Apa Perbedaannya?


Kopi bisa dibilang sebagai minuman sejuta umat. Ada banyak sekali penggemar kopi di seluruh dunia. Namun, bagi mereka memiliki perut sensitif, biasanya kurang cocok untuk mengkonsumsi kopi. Ini karena kopi bersifat asam. Kabar baiknya adalah, ada alternatif lain dari minuman kopi yang kurang asam, tetapi kaya akan rasa dan kafein. Minuman ini disebut cold brew coffee. Pernahkah kalian mendengar tentang cold brew coffee atau bahkan nitro cold brew coffee yang sangat populer baru-baru ini? Apa sih perbedaan keduanya?

perbedaan nitro cold brew coffee dan cold brew coffee
Ilustrasi Nitro Coffee flickr.com

Apa Itu Cold Brew Coffee?

Cold brew coffee dinamai demikian karena proses pembuatannya, yang melibatkan perendaman kopi dalam air dingin selama 12 hingga 24 jam. Metode ini sebenarnya bukanlah hal yang baru. Minuman ini telah ada di Jepang pada abad ke-17. Dipercaya bahwa pedagang Belanda yang bepergian ke Indonesia yang mungkin telah menciptakannya, dalam upaya untuk memproduksi dan mengangkut kafein dalam jumlah besar tanpa membusuk.

Minuman ini sudah populer di negara-negara di Asia Timur sejak itu. Hal ini jugalah yang menyebabkan metode Jepang, Kyoto-drip menjadi salah satu teknik pembuatan cold brew coffee yang paling berpengaruh hingga saat ini.


Bagaimana Proses Pembuatan Cold Brew Coffee?

Proses pembuatan cold brew coffee jauh lebih lama daripada pembuatan ice coffee pada umumnya. Cold brew coffee dibuat dengan merendam bubuk kopi dalam air dingin (antara 12 sampai 24 jam) pada lingkungan yang bersuhu ruangan atau dingin.

Semakin lama proses perendaman, semakin beraroma hasilnya. Selain itu, karena panas tidak diterapkan pada proses ekstraksi, kopi biasanya menjadi kurang pahit. Setelah proses ekstraksi terjadi, kopi kemudian dimasukkan ke dalam tempat penyimpanan atau wadah yang dingin.

Dengan mempertahankan suhu dingin dalam prosesnya, cold brew coffee akan menghasilkan rasa yang kurang asam dibandingkan kopi biasa. Selain itu Proses pembuatannya yang lebih lama, memungkinkan kopi memperoleh kandungan kafein yang tinggi dengan rasa yang kuat.

Meskipun proses pengolahannya membutuhkan waktu dan usaha yang lebih banyak, sebagian besar pecinta kopi mengatakan rasanya jauh lebih unggul daripada kopi biasa.


Apa Itu Nitro Cold Brew Coffee?

Nitro cold brew coffee adalah cold brew coffee yang diinfuskan dengan gas nitrogen dengan menggunakan katup bertekanan. Kopi ini dengan cepat menjadi favorit di kalangan para pecinta kopi, dan telah menyebar di kafe-kafe.

Bahkan, menurut perwakilan Starbucks, nitro cold brew coffee menjadi kopi terpopuler kedua, setelah caffe latte. Ini cukup mengejutkan, mengingat proses pembuatannya yang tidak mudah, dan biayanya juga tidak murah.


Bagaimana Proses Pembuatan Nitro Cold Brew Coffee?

Untuk proses pembuatan nitro cold brew coffee, pada dasarnya sama dengan cold brew coffee, hanya saja langkah penyelesaiannya berbeda. Langkah pertama adalah menyeduh kopi dengan air dingin atau suhu kamar selama 12 sampai 24 jam.

Setelah proses ekstraksi terjadi, maka dilanjutkan proses untuk mengubah kopi menjadi nitro cold brew coffee. Ini dilakukan dengan memasukkan cairan yang mengandung gelembung gas nitrogen melalui katup bertekanan.

Kopi kemudian akan menghasilkan rasa manis dan menurunkan keasamannya. Selain itu, nitrogen di dalamnya akan menghasilkan lapisan berbusa, seperti susu yang tenggelam dari atas permukaan ke bawah. Hasil akhirnya adalah kopi dingin yang kental, lembut, sedikit manis, tetapi tidak mengandung susu atau gula.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel