Tips Memilih Gelas Anggur Berdasarkan Jenis Anggur
Ilustrasi Red Wine Glass pixabay.com/stevepb |
Tahukah kalian bahwa ada banyak jenis gelas anggur. Bahkan perbedaan kecil dalam desain gelas anggur dapat secara signifikan mempengaruhi pengalaman dalam menikmati anggur. Hal ini karena bentuk dan gaya dari gelas anggur akan mempengaruhi seberapa banyak udara yang bersentuhan dengan anggur, seberapa banyak aroma yang dikeluarkan, dan di bagian mana anggur pertama kali menyentuh lidah.
Saat memilih gelas anggur, yang terpenting dan terbaik adalah mempertimbangkan bentuk dari mangkuk gelas. Kalian perlu menyesuaikan jenis gelas dengan jenis anggur kalian. Artikel ini terutama akan memberikan kalian pedoman untuk mencocokkan jenis anggur dan jenis gelas yang harus digunakan.
Tips Untuk Memilih Gelas Anggur
1. Pertimbangkan Bentuk Mangkuk Gelas
Lebar dari mangkuk gelas anggur yang kalian gunakan akan berdampak pada luas permukaan anggur yang terpapar udara. Hal ini juga akan mempengaruhi berapa banyak aroma anggur yang dapat tercium.Dengan mangkuk gelas yang lebar, sebagian besar anggur akan terpapar ke udara, dan lebih banyak aroma yang dapat dicium. Sementara mangkuk gelas yang lebih sempit membuat lebih sedikit anggur yang terpapar ke udara, sehingga lebih sedikit aroma yang dilepaskan.
2. Pilih Mangkuk Gelas Lebar Untuk Anggur Merah
Anggur merah biasanya diminum menggunakan mangkuk gelas yang cenderung lebih penuh dan bulat, dengan bukaan lebih lebar dari gelas anggur lainnya. Ini karena anggur merah membutuhkan area permukaan yang lebih luas untuk menganginkan anggur saat diminum, sehingga anggur dapat melepaskan lebih banyak rasa.Ketika udara dan anggur berinteraksi, ada dua proses penting terjadi, yaitu proses penguapan dan oksidasi. Dengan terjadinya proses kimia ini, akan meningkatkan kualitas dari anggur.
Anggur merah mengandung senyawa yang lebih mudah menguap, dan cenderung menjadi lebih beralkohol. Dengan area permukaan yang lebih besar dari gelas anggur, senyawa Sulfit dalam anggur juga akan menghilang dengan cepat.
Proses oksidasi atau paparan terhadap oksigen sangat penting untuk mengeluarkan rasa dari anggur, terutama yang telah disimpan di gudang bawah tanah selama beberapa waktu. Anggur akan mengalami reaksi kimia secara terus-menerus, yang pada akhirnya akan menciptakan citarasa yang kompleks.
3. Pilih Mangkuk Gelas Yang Lebih Sempit Untuk Anggur Putih
Sebagian besar anggur putih memiliki rasa dan aroma yang lebih lembut, karenanya gunakan gelas yang lebih sempit untuk membantu menyalurkan aroma yang lebih halus ini. Biasanya gelas yang digunakan akan lebih berbentuk U, lebih lurus, dan lebih tinggi. Penggunaan gelas yang lebih sempit juga membuat area permukaan anggur lebih sedikit ter-ekspos ke udara, dan membantu menjaga dinginnya anggur putih.4. Pilih Gelas Flute Narrow Tinggi Untuk Anggur Bersoda
Ada juga anggur dengan gelembung-gelembung kecil, yaitu anggur bersoda. Kekurangannya adalah anggur bersoda akan kehilangan karbonasi begitu terpapar udara. Karenanya, agar buih atau karbon dioksida tetap terjaga selama mungkin, gunakan mangkuk gelas bergalur sempit dan tinggi. Gelas ini juga sering disebut flute.5. Pertimbangkan Tangkai Gelas
Baik menggunakan gelas bertangkai atau tak bertangkai, sebenarnya adalah masalah preferensi pribadi. Namun, minum dari gelas yang tak bertangkai dapat meningkatkan suhu anggur, karena tangan kalian memegang gelas secara langsung.6. Pertimbangkan Rim Gelas
Ketebalan rim atau pinggiran gelas anggur berdampak pada bagaimana anggur mengalir ke lidah saat diminum. Pinggiran gelas yang lebih tipis memungkinkan anggur mengalir dengan lancar ke lidah. Sementara pinggiran gelas yang lebih tebal akan memperlambat aliran anggur ke lidah, sehingga dapat menonjolkan keasaman dan kekerasan dari anggur.Pada akhirnya, pilihan gelas yang tepat dapat menyempurnakan pengalaman minum anggur. Dan, jika kalian tidak suka bagaimana rasa dari suatu anggur, cobalah untuk menikmati anggur dari gelas yang berbeda. Ini mungkin bisa mengubah citarasa anggur secara keseluruhan.