Simbolisme Dan Makna Warna Dalam Budaya Tiongkok
Tiongkok (Cina) adalah negara yang kaya akan warisan dan budaya. Mereka menggunakan warna secara simbolis dalam setiap ritual, upacara, festival, dan bahkan dalam bisnis. Dibandingkan dengan budaya Barat, budaya Cina memiliki skala simbolisme warna yang berbeda dan lebih kuat.
Teori Lima Elemen (Logam, Api, Air, Kayu, dan Udara) memainkan peran yang sangat penting dan memengaruhi banyak adat serta kepercayaan Tiongkok. Teori warna juga didasarkan pada lima elemen ini. Artikel ini akan menjelaskan 8 warna dan simbolisme mereka dalam budaya Tiongkok.
Simbolisme Warna Dalam Budaya Tiongkok
1. Merah
Merah mewakili api, serta merupakan warna yang menguntungkan sekaligus populer dalam budaya Cina. Ini melambangkan keberuntungan, kebahagiaan, sukacita, dan banyak digunakan selama festival dan acara penting seperti pernikahan.Warna merah dikenakan oleh pengantin wanita, karena diyakini merupakan warna keberuntungan untuk menangkal kejahatan. Merah juga mewakili vitalitas, perayaan, dan kesuburan dalam simbolisme warna tradisional Tiongkok.
2. Kuning
Kuning mewakili bumi dan merupakan warna kekaisaran dalam simbolisme warna tradisional Tiongkok. Ini menggambarkan kekuasaan, royalti, dan kemakmuran.Kaisar Tiongkok yang pertama dikenal sebagai Kaisar Kuning. Negeri Cina sering disebut sebagai Bumi Kuning, dan sungai induknya adalah Sungai Kuning. Warna kuning adalah warna paling penting dari perspektif kuno.
3. Putih
Putih mewakili unsur logam dalam budaya tradisional Tiongkok, juga melambangkan kesucian dan kemurnian. Namun, dalam beberapa kasus, putih dikaitkan dengan kematian dan duka. Orang Cina biasa memakai pakaian putih pada saat pemakaman.Saat ini, putih adalah pilihan warna yang populer untuk mobil di Cina, dan digunakan secara luas untuk barang-barang konsumen seperti jam tangan, ponsel, pakaian, dll.
4. Hitam
Warna hitam mewakili unsur air dalam budaya Cina. Hitam bukanlah warna yang membahagiakan dalam simbolisme warna tradisional Tiongkok. Ini mewakili kehancuran, kejahatan, kekejaman, penderitaan, dan kesedihan.Warna hitam adalah nasib buruk dan tidak boleh dipakai untuk acara-acara keberuntungan seperti pernikahan. Dalam bahasa Cina, hitam adalah 'hei' yang artinya nasib buruk, ketidakteraturan, ilegalitas, dll.