Seni Merangkai Bunga: Asal, Prinsip, Hingga Tipe Rangkaian Bunga


Rangkaian bunga adalah bagian penting dari dekorasi di setiap acara, pernikahan, ulang tahun, ataupun acara lainnya. Rangkaian bunga merupakan suatu seni yang menggunakan pengaturan desain dan warna untuk menciptakan suasana dengan menggunakan bunga, dedaunan, serta aksesori lainnya.

Sekarang ini penggunaan rangkaian bunga semakin populer. Ada yang dibuat dari bunga segar yang dipotong, bunga kering, maupun bunga buatan.

Sebenarnya merangkai bunga telah ada selama berabad-abad. Tetapi, apakah kamu pernah bertanya tanya bagaimana merangkai bunga bisa muncul? Mari kita bahas bagaimana merangkai bunga dimulai. 


Asal Dari Merangkai Bunga

Seni merangkai bunga
Ilustrasi pixabay/Mariamichelle


Mesir

Merangkai bunga diketahui berasal dari Mesir kuno pada abad 2500 SM. Orang Mesir merupakan orang yang pertama memotong dan menempatkan bunga dalam vas untuk menghias tempat di sekeliling mereka.

Yunani dan Romawi

Orang Yunani dan Romawi menggunakan bunga dan menggabungkannya dengan tumbuh-tumbuhan dan cabang zaitun dalam desain mereka.

Cina

Orang Cina tidak ketinggalan dalam merangkai bunga dan ini dimulai sejak tahun 207 SM. Bunga merupakan komponen dalam ajaran agama dan obat obatan.

Agama Buddha, Taoisme, dan Konfusianisme menempatkan bunga di altar mereka sebagai bentuk penghormatan. Desain yang paling khas adalah desain berbentuk kerucut dengan bunga peony.

Eropa

Merangkai bunga akhirnya masuk ke Eropa pada tahun 476 Masehi. Bunga populer di gereja dan biara, dimana bunga digunakan sebagai hiasan dan makanan.

Amerika Serikat

Di Amerika Serikat, bunga-bunga tinggi besar dalam vas merupakan tanda kekayaan dan kesuksesan dan dianggap sangat populer. Bunga juga merupakan tanda rasa hormat dan kebaikan ketika diberikan sebagai hadiah.

Jepang

Jepang mengalami inspirasi dan antusiasme sedemikian rupa sehinga lahirlah berbagai aliran seni merangkai bunga dengan para master yang menciptakan filosofi serta prinsip-prinsip desain.

Seni merangkai bunga dalam bahasa Jepang disebut Ikebana. Ikebana berasal dari dua kata yaitu ike yang berarti kolam dan hana yang berarti bunga.

Karena itu, ikebana merupakan seni merangkai bunga dalam air. Ikebana menekankan pada ukuran atau skala dari rangkaian bunga.

Tujuan utama dari ikebana adalah untuk membawa alam ke dalam ruangan dan membuatnya hidup dalam rangkaian bunga yang dibuat.

Budaya Jepang memperluas rangkaian bunga menjadi praktik yang berakar pada kepercayaan dan filosofi. Rangkaian bunga kemudian menjadi suatu bentuk seni yang melampaui fungsi dekoratif.



Prinsip Merangkai Bunga

Meskipun seni merangkai bunga mencakup banyak hal, ada setidaknya 6 poin penting yang harus diperhatikan, diantaranya

1. Desain

Desain menentukan pola struktural dari rangkaian bunga meliputi ukuran dan bentuk penataan bunga. Desain pada dasarnya ditentukan oleh lokasi, jenis acara, dan bahan yang tersedia.


2. Keseimbangan

Keseimbangan menekankan pada penggunaan material dari rangkaian bunga yang memberikan stabilitas. Dua elemen terpenting dari keseimbangan rangkaian adalah bentuk dan warna dari rangkaian bunga.


3. Skala

Skala berhubungan dengan proporsi dari komponen-komponen yang berbeda pada rangkaian bunga.


4. Ritme

Ritme menitikberatkan pada titik pandang sepanjang garis utama rangkaian bunga sehingga seluruh bentuk komposisi dapat dipahami dengan baik.


5. Penekanan (Titik Fokus)

Bagian tengah dari rangkaian bunga merupakan titik fokus dari pengaturan. Karenanya, bunga yang lebih besar dan berwarna gelap biasanya digunakan di titik fokus dari rangkaian.


6. Harmoni dan Kesatuan

Prinsip ini berhubungan dengan penggunaan bunga yang sesuai dengan tema acara.



Tipe Rangkaian Bunga


Floral Bouquets

Memiliki bentuk yang sederhana dan mudah untuk dirangkai. Rangkaian buket bunga yang paling populer terbuat dari mawar, kemudian anyelir dan krisan.


Table Centerpieces

Table Centerpieces adalah rangkaian bunga normal yang dirancang untuk ditempatkan di atas meja ketika acara makan malam diselenggarakan.


Floral Basket

Merupakan rangkaian bunga yang dibuat dalam keranjang dengan kedalaman yang bervariasi. Karenanya, bunga untuk floral basket harus dipilih berdasarkan kedalaman keranjang. Jenis rangkaian bunga ini sangat populer sebagai hadiah pada acara khusus seperti hari natal, hari ibu, dan lain-lain.


Floral Wreaths

Merupakan rangkaian bunga dalam bentuk karangan bunga bundar. Biasanya ditenun dari bunga dan dedaunan yang secara tradisional menunjukkan kehormatan atau perayaan.

Rangkaian bunga ini sangat populer di pemakaman sebagai simbol penghormatan atas almarhum. Selain itu populer juga digunakan sebagai karangan bunga selamat datang ketika acara diselenggarakan.



Meski berabad-abad telah berlalu, tetapi satu hal yang pasti, merangkai bunga adalah seni abadi dan akan terus menjadi bagian penting dari perkembangan budaya di masa mendatang.



Referensi:
https://theflowerexpert.com/content/flowerart/flower-arrangements
https://floranext.com/history-of-flower-arranging/



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel