Sempoa Cina: Sejarah dan Cara Menggunakannya
Selama berabad-abad, orang-orang Asia telah menggunakan alat hitung kuno untuk melakukan operasi matematika. Alat ini dikenal sebagai sempoa. Ini juga disebut "suanpan" di Cina. Berasal dari setidaknya abad ke-12, alat hitung sederhana ini telah diwariskan selama berabad-abad, dengan desain dan tujuan aslinya hampir tidak berubah.
Kalian bisa menemukan sempoa digunakan di kota-kota terpencil di Cina. Bukan hanya orang Cina yang menggunakan sempoa. Faktanya, tidak jelas di mana itu ditemukan. Sempoa Cina memiliki sejarah yang panjang, dan menggunakannya sebenarnya sederhana, meskipun membutuhkan banyak latihan untuk dapat mahir menggunakannya.
Bentuk Sempoa Cina
Sempoa Cina terbuat dari bingkai kayu persegi panjang yang dipisahkan oleh batang horizontal, menjadi bagian atas dan bawah. Terdapat serangkaian batang vertikal dengan manik-manik, yang memanjang dari atas ke bawah bingkai.
Setiap batang di bingkai sempoa memiliki tujuh manik, dengan dua manik di dek atas dan lima manik di dek bawah. Masing-masing dari manik di dek atas memiliki nilai 5, sedangkan manik-manik di dek bawah masing-masing memiliki nilai 1.
Batang ini mewakili pangkat sepuluh. Mulai dari bagian kanan sempoa, batang pertama mewakili nilai di bawah 10, batang kedua mewakili nilai 10 - 99, batang ketiga mewakili 100 - 999, dst. Ini memungkinkan sempoa tradisional dengan 13 batang untuk mewakili angka yang sangat besar.
Sejarah Sempoa Cina
Di Cina, sempoa disebut "suanpan - 算盤". Ini disebutkan dalam dokumen Cina abad ke-2 SM, dan versinya mungkin telah digunakan selama ribuan tahun sebelumnya.
Beberapa sejarawan percaya bahwa pedagang Romawi memperkenalkan papan hitung ini kepada orang Tionghoa, dalam rangka melakukan transaksi perdagangan, dan bahwa orang Tionghoa kemudian mengembangkan alat tersebut ke bentuknya yang sekarang.
Sempoa Cina memiliki manik-manik yang terdapat pada batang kayu tipis. Sempoa Cina dirancang untuk memungkinkan penghitungan heksadesimal. Sempoa ini juga dapat digunakan untuk melakukan pembagian, perkalian, dan untuk mengambil akar kuadrat dan akar pangkat tiga, jika pengguna mengetahui tekniknya.
Bagaimana Cara Menggunakan Sempoa?
Jika kalian melihat sempoa, kalian mungkin tertarik untuk mempelajari cara menggunakannya. Banyak orang yang mengatakan bahwa sempoa mudah digunakan.
Pertama, bersihkan semua manik dari bagian tengah (pindahkan manik-manik dek atas ke bagian atas bingkai dan manik-manik dek bawah ke bagian bawah bingkai). Hal ini karena jika manik berada di bagian pusat atau tengah, itu berarti manik tersebut memiliki nilai.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, masing-masing dari manik di dek atas memiliki nilai 5, sedangkan manik-manik di dek bawah masing-masing memiliki nilai 1. Jika kalian ingin menghitung sebuah angka, katakanlah angka 7, cukup pindahkan salah satu manik dari dek atas pada batang satu ke arah pembatas tengah, lalu pindahkan dua manik dari dek bawah. Sekarang kalian sudah memperoleh angka 7.
Untuk menambahkan angka menggunakan sempoa, katakanlah angka 7 + 5, kalian perlu melakukan perhitungan mental. Dengan realisasi ini, kita menyadari bahwa 7 + 5 jelas lebih besar dari 10, sehingga tidak dapat hanya menggunakan string satuan saja. Jadi, kalian perlu menggunakan string kedua untuk mencatat jumlah penjumlahan.
Jadi, menggunakan sempoa itu juga membutuhkan kalkulasi mental. Saya sendiri secara pribadi lebih suka menggunakan kalkulator elektronik :)