5 Jenis Mie Jepang: Udon, Ramen, Soba, Yakisoba Dan Somen
Berbicara soal makanan Jepang, tidak terlepas dari yang namanya mie. Jepang terkenal akan mie nya yang kaya dan beragam. Baik itu Ramen, Udon, Soba, Yakisoba, semuanya sangat populer, bahkan dikenal secara internasional. Pada artikel ini akan dibahas lebih lanjut mengenai jenis-jenis mie di Jepang dan cara mengkonsumsinya.
5 Jenis Mie Jepang
1. Ramen
Ilustrasi flickr.com |
Ramen bisa dibilang raja mie di Jepang, dan di seluruh dunia. Terlepas dari popularitasnya, Ramen tergolong relatif baru untuk masakan Jepang. Ramen diperkenalkan dari Cina hampir 100 tahun yang lalu. Ramen lebih dikenal sebagai Shina Soba (Soba Cina) sampai tahun 1950-an, ketika ia mendapatkan namanya. Nama Ramen berasal dari pengucapan bahasa Jepang dari kata Cina "lamian" yang secara harfiah berarti "mie yang ditarik". Ini menggambarkan proses bagaimana mie dibuat.
Ramen merupakan mie gandum tipis yang disajikan dalam berbagai kaldu, mulai dari shio (garam) dan shoyu (kecap), hingga tonkotsu (tulang babi), dan gaya terbaru dari Ramen, miso. Ramen hampir selalu disajikan panas, dan merupakan solusi cepat dan murah untuk rasa lapar di manapun di Jepang.
2. Soba
Ilustrasi pixabay.com/K2-Kaji |
Mie Soba terutama terbuat dari tepung soba (meski tidak selalu demikian). Soba memberikan rasa yang berbeda dan lebih kuat. Mie Soba mungkin merupakan pilihan yang paling sehat dari banyak mie Jepang. Dengan kandungan gandumnya yang rendah, ini dapat menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menghindari gluten.
Soba dapat dimakan dengan sup dingin atau panas, tergantung pada musim dan preferensi pribadi. Sup yang cocok dengan Soba disebut soba-tsuyu atau soba-jiru. Soba-tsuyu terbuat dari kecap, mirin, dan kaldu dashi (terbuat dari rumput laut kombu dan serpihan bonito parut).
Istilah Soba sering digunakan untuk merujuk pada semua mie, tetapi mie Soba sebenarnya adalah jenis tertentu. Kabar baiknya, mie Soba sangat mudah dibedakan karena teksturnya yang padat dan warnanya yang cokelat atau abu-abu gelap.
3. Udon
Ilustrasi pixabay.com/fas |
Sama seperti Soba, Udon juga merupakan favorit orang Jepang. Mie Udon memiliki karakteristik tebal, kenyal, mengkilap dan putih murni. Udon terbuat dari tepung gandum, dan disajikan panas saat musim dingin, dan dingin di musim panas.
Karena rasanya yang netral, Udon sangat cocok dengan segala sesuatu, mulai dari kaldu kari, berbagai sayuran, ikan goreng, babi, dan lainnya. Mie Udon sendiri tersedia dalam variasi yang sangat banyak. Kalian bisa menemukan yang direbus atau digoreng.
4. Yakisoba
Ilustrasi pixabay.com/vanmachadoribeiro |
Meskipun namanya Yakisoba, ini bukan sejenis mie Soba, tetapi dibuat dari tepung terigu. Sama seperti Ramen, Yakisoba termasuk relatif baru, dan pertama kali muncul di Jepang (dari Cina) pada awal abad ke-20. Yakisoba paling sering disajikan sebagai mie goreng, tetapi ada juga versi Yakisoba-pan, di mana mie diletakkan memanjang di atas roti hot dog dan dihiasi dengan mayones dan irisan acar jahe.
5. Somen
Ilustrasi flickr.comion |
Somen terbuat dari gandum, dan tidak begitu berbeda dalam hal rasa dan tekstur dari Udon. Perbedaannya adalah Somen jauh lebih tipis dan sering disajikan dingin sebagai hidangan ringan, terutama di musim panas.
Salah satu cara yang benar-benar keren untuk memakan Somen adalah sebagai Nagashi Somen (mie yang mengalir). Pada hidangan ini, mie diletakkan di batang bambu terbuka yang panjang tempat air segar dan dingin mengalir. Pengunjung kemudian akan mengambil mie dari aliran air dengan sumpit, dan mencelupkannya ke dalam tsuyu atau saus celup lainnya.
Sekarang kalian tahu kan, jenis-jenis mie di Jepang, serta berbagai variasi hidangannya. Karena cara menyajikan mie di Jepang sebagian besar bersifat regional, pastikan untuk mencoba Ramen, Soba, atau Udon setempat ke mana pun kalian pergi.